Penyakit Ikan Koi Badan Merah

Tahukah Anda tentang Jenis Penyakit Iwak Koi dan Mandu Mengobatinya? Iwak koi merupakan keseleo satu diversifikasi lauk peliharaan yang memang memiliki rona yang sangat cantik sehingga lain heran membuat banyak orang terjerat kerjakan memeliharanya.

Namun ikan koi yang dipelihara apalagi ditempatkan di tambak luar memiliki arwah yang adv amat rentan akan penyakit dan serbuan dari hewan-binatang lainnya.

Sebagian osean ikan koi mudah terserang penyakit karena adanya proses pemeliharaan yang buruk semenjak pemiliknya.

Mulai semenjak kualitas air kolam nan lain cegak, tak diperhatikannya guru mileu yang dapat berubah secara tajam, setakat faktor lingkungan tempat hidup koi yang jarang dibersihkan dari serpihan makanan atau kotoran ikan.

Situasi begitu juga inilah yang seringkali dapat menimbulkan bakteri serta parasite yang mengirimkan penyakit bikin lauk koi.

Baca Lagi : Cara Mencegah Wereng Kutu Pada Ikan Koi

Jenis Masalah Iwak Koi dan Cara Mengobatinya

Berikut akan dipaparkan beberapa jenis kebobrokan ikan koi serta bagaimana cara mengobati penyakit tersebut.

1. Penyakit bintik putih (white spot)

Penyakit noktah putih pada ikan koi diperlihatkan dengan adanya tutul-bintik putih yang mulai timbul pada parasan sisik ikan koi.

Apabila noktah-tutul zakiah ini terus dibiarkan dan bukan segera ditangani, nantinya akan dapat menghakimi putaran bodi lauk koi lainnya seperti sirip ataupun bahkan insang koi.

Penyebab dari masalah bintik putih ini adalah bakteri yang selit belit cak bagi dilihat oleh mata berpukas, karena ukurannya yang sangat kecil.

Doang apabila bakteri ini berjumlah banyak dan berkumpul pada suatu titik tertentu maka akan kelihatan sebagai bintik-bintik jati pada tubuh ikan koi.

Bila dibiarkan, bakteri ini akan dapat menyerap lendir ikan dan boleh menyebabkan kematian pada iwak koi dalam jangka waktu tertentu.

Penanganan keburukan ini tidaklah bersisa elusif. Anda layak tambahkan metheline blue kedalam kolam dengan menaikan suhu air kolam tekor diatas temperatur biasanya.

Cara ini dapat menjagal bakteri protuzoa mulfilis ibarat penyebab bersumber adanya bintik nirmala.

2. Keburukan kapas tulen

Pada penyakit kapas nirmala nan menyerang lauk koi ini disebabkan oleh sejenis jamur saprolegnia yang sahih atma lega kolam yang kotor.

Problem ini umumnya juga menyerang ikan koi pada ketika mereka sedang terluka.

Jamur yang tumbuh umumnya akan tampak sebagai halnya sepuhan kapas yang tipis dan bertunas berdekatan lega tubuh lauk koi nan ketaton atau keluaran luka.

Pupuk-pupuk ini akan menghisap cairan koi hingga dapat menyebabkan ikan koi terlihat suntuk kerempeng dan dapat menyebabkan mortalitas.

Pengobatan ikan koi yang populer penyakit kapas putih ini dapat dilakukan dengan menggunakan larutan NaCl (garam pendiangan) dengan sentralisasi 1,5% hingga 2,5%.

Bilas episode raga ikan koi nan terluka yang ditumbuhi jamur secara perlahan, lalu olesi raga koi dengan obat bangkang menggunakan bulu ayam.

Langkah terakhir, mandikan lauk koi dengan larutan monofuracin buat membersihkan larutan garam (NaCl) dan obat merah yang sebelumnya sudah lalu diolesi dan berdampingan pada fisik ikan.

3. Penyakit cacing angker (lernaea)

Penyakit cacing jangkar ini dapat dilihat dengan mudah pada tubuh lauk koi, karena ukuran pecah cacingnya koteng pun tidak terlalu kecil dna masih dapat dilihat dengan ain bugil.

Cacing ini umumnya akan berapit pada sisik ikan atau bahkan boleh menancap di babak insangnya.

Cacing ini sepan berbahaya karena dapat menyerap enceran dalam tubuh iwak dan takhlik ikan koi menjadi mersik dan mati.

Bila anda melihat adanya cacing ini di tubuh ikan koi, segera pisahkan koi tersebut kedalam kancah karantina koteng, karena bila enggak dipisahkan maka dapat meluas ke ikan lainnya, karena cacing angker ini dulu mudah berkembang biak.

Kamu bisa mencabut cacing ini secara perlahan dengan menggunakan penjepit kecil bila sauh cacingnya masih belum plus banyak.

Saja bila intern jumlah banyak, anda harus menggunakan cairan dephterex sebanyak 2-3 kali setiap 2 waktu sekali dalam waktu abnormal lebih selama 10 menit.

4. Komplikasi kutu ikan

Penyakit iwak koi suatu ini biasa disebabkan oleh adanya tungau yang menempel pada badan terutama penggalan sisik ikan koi.

Lauk koi nan terkena kutu lauk akan terlihat kusam pada warna tubuhnya, serta ikan akan menginjak menggosok-gosokkan badannya ke dinding bendungan ataupun benda-benda sekitarnya.

Anda dapat menggunakan penawar khusus kutu ikan yakni kutublas kerjakan memulihkan penyakit ini. Campurkan kutublas dengan air tinggal tuangkan ke dalam kolam.

Dalam menuangkannya, pastikan lain berpusat pada satu noktah bendungan melainkan tersebar merata keseluruh permukaan tebat.

5. Penyakit lunau

Ki kesulitan lumpur pada ikan koi umumnya terjadi ketika berlebih banyak anugerah makanan dengan protein strata, provisional suhu air di dalam kolam adv minim.

Kondisi tersebut akan membuat kulit tubuh iwak koi mengalami iritasi dan rentan untuk masuknya mikroba.

Keadaan tersebut bisa kembali normal bila air empang lekas diganti dengan air yang baru dan bersih.

Hendaknya situasi lauk koi pun dapat buru-buru pulih maka dia dapat mengacapi ikan koi dengan memperalat garam tungku bersepisepi 10% dari total air yang digunakan. Diamkan ikan koi tersebut dalam rendaman sejauh suatu jam.

Beberapa penyakit diatas adalah problem umum yang mudah sekali menyerang ikan koi peliharaan beliau.

Sehingga sangat berarti sekali bagi melakukan perawatan ekstra moga boleh membuat ikan koi tetap tumbuh dengan sehat dan terhindar bermula berbagai diversifikasi parasite begitu juga cendawan, kutu, cacing dan bakteri lainnya yang bisa membahayakan kesegaran iwak.

Demikianlah pembahasan yang bisa saya sampaikan mengenai Jenis Kebobrokan Lauk Koi dan Cara Mengobatinya. Semoga bermanfaat.

Baca Juga : Cara Memberikan Makan Iwak Koi