Lagu Yang Memiliki Pesan Moral

Sederum periang Hari Pahlawan Nasional yang diperingati hari ini (10/11/2022), Yayasan Priatman Lakukan Provinsi mempersembahkan sebuah karya film pendek beserta single yang berjudul “Sang Pemula”.

“Yayasan Priatman Cak bagi Negeri mempersembahkan film pendek ini buat kakek buyut saya yang telah mendedikasikan hidupnya buat Watan. ‘Sang Pemula’ menjadi julukan nan sarat akan makna, melangkahi julukan itulah kami melihat Tirto laksana inisiator n domestik dunia pers dan jurnalistik di Indonesia,” kata Mirza Whibowo Soenarto Bos Pembina Yayasan Priatman Untuk Wilayah saat dijumpai
Antara
di Jakarta Selatan, Alat pernapasan (9/11/2022) lilin lebah.

“Kami ingin mengajak mahajana Indonesia buat boleh menapak tilas bagaimana perjuangan Tirto Adhi Soerjo di masa lampau dalam menyuarakan peruntungan berpendapat. Pengorbanan yang dilakukan Tirto, perlahan berhasil membuat umum Indonesia pada perian itu ternganga pikirannya dan bagak dalam berpendapat,” sambungnya.

Bioskop pendek “Sang Pemula” mengobrolkan kisahan R.M Tirto Adhi Soerjo nan merupakan koteng pahlawan Kebangsaan sekaligus kakek buyut mulai sejak Mirza Whibowo Soenarto.

Tirto dikenal sebagai Bapak Pers Nasional karena semasa hidupnya berkontribusi dan berdedikasi terhadap dunia pers. Pada era penjajahan, Tirto memperjuangkan suara-celaan rakyat kecil agar seluruh rakyat Indonesia dapat nonblok membebaskan aspirasi dan pendapat.

Tirto semasa hidupnya berupaya untuk memperjuangkan hak-hak rakyat yang pada momen itu ditekan maka itu penjajah.

Film yang berdurasi 12 menit ini disutradarai oleh dua sineas akil balig Syamsu Penny & Senry Alvin nan terkonsentrasi dalam grup Juyama. Film ini diperankan maka itu aktor dan aktris, ialah Muhammad Abe misal Tirto, Ardina Rasti sebagai Rana yang ialah koteng dosen jurnalistik yang tertarik dengan isu-isu sejarah di masa lalu.

“Film ini habis menghela dan teradat disaksikan makanya seluruh publik Indonesia. Di samping narasi inspiratif dari Tirto Adhi Soerjo, film ini juga n kepunyaan pesan kesusilaan yang sungguh-sungguh dimana ada pertempuran dan pengorbanan cucu adam pahlawan yang menciptakan menjadikan dunia jurnalistik dan pers bisa seperti kini ini,” papar Juyama sutradara bioskop ringkas “Si Pemula”.

“Film ini juga mengasihkan wawasan baru kepada penonton bahwa kebebasan dalam menyuarakan pendapat tidak sederum terjadi sedemikian itu saja, tapi karena ada motor yang mengorbankan nyawa di dalamnya,” lanjutnya.

Selain peluncuran komidi gambar sumir, Mirza Whibowo Soenarto pula meluncurkan single yang berjudul sebanding yakni “Sang Pemula”. Lagu nan diciptakan maka dari itu Mirza dan dinyanyikan oleh musisi Once Mekel.

“Sebuah kehormatan dan kebanggaan kerjakan saya pribadi atas kesempatan buat mengerjakan proyek single Sang Pemula bersama Andre Dinuth. Lagu ciptaan Mas Mirza ini terlampau tunggal, memiliki makna yang dalam mengubah pengorbanan Tirto Adhi Soerjo,” tutur Once Mekel.

Bioskop ringkas “Sang Pemula” dirilis perdana secara serentak lega tanggal 10 November waktu ini di channel YouTube Priatman Untuk Negeri. Tentatif itu untuk single “Sang Pemula” dapat dinikmati di Digital Streaming Platform MW Records Indonesia sebagai halnya Joox, Spotify, Resso dan platform lainnya.(ant/tik)